Selamat datang di artikel tentang contoh animasi stop motion!
Kalau kita bahas tentang animasi, tidak akan ada habisnya, deh.
Di luar sana ada banyak sekali macam-macam video animasi. Nah, di kesempatan kali ini, kita kan mengupas lebih dalam tentang contoh animasi stop motion.
Stop motion ini merupakan salah satu jenis animasi yang populer karena proses pembuatannya yang cukup seru dan juga bisa dibuat oleh siapa aja.
Lalu, seperti apa sih sebenarnya animasi stop motion itu?
Langsung saja ke contoh-contoh nya, yuk!
Beberapa Contoh Animasi Stop Motion
Sebelumnya, kita harus kenal dulu, nih, sama yang namanya stop motion.
Jadi, stop motion adalah teknik membuat animasi dari potongan-potongan gambar yang ketika digabungkan akan menunjukkan gerakan tertentu.
Gambar-gambar tersebut diambil secara individual, lalu dipilih dan dijadikan sebuah frame. Kemudian dirangkai setiap gerakan-gerakannya sehingga menjadi sebuah animasi.
Untuk lebih jelasnya, simak contoh animasi stop motion dibawah ini:
#1. Animasi Siluet
Contoh animasi stop motion dengan siluet ini bertumpu pada bayangan atau gambar yang gelap.
Kamu bisa menggunakan kertas hitam untuk karakter dan props kemudian memilih warna cerah yang kontras untuk latar belakangnya.
#2. Animasi Clay
Selain film pendek World War 2 di atas, kamu juga pasti tak asing lagi kan dengan film Shaun the Sheep? Kedua film tersebut adalah contoh animasi stop motion dengan clay. Jenis animasi ini disebut juga claymation.
Proses pembuatannya menggunakan tanah liat atau bahan-bahan elastis yang mudah dibentuk, sebagai objek yang gerakan sehingga memberikan efek 3D pada animasinya.
#3. Animasi Cut Out
Contoh animasi stop motion dengan cut out menggunakan kertas, kain, atau foto yang digambar dan digunting sesuai dengan bentuk yang diinginkan.
Jenis stop motion ini banyak digunakan oleh para pemula karena lebih mudah dibuat.
#4. Animasi Objek
Stop motion yang satu ini cenderung menggunakan berbagai medium dalam pembuatannya.
Jadi, kamu tidak perlu menciptakan karakter sendiri. Cukup menggunakan benda-benda yang ada di sekitarmu sebagai objeknya.
#5. Animasi Grafis
Dari contoh di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa animasi grafis adalah jenis stop motion yang menggunakan teknologi komputer.
Kamu bisa memberikan nilai tambah untuk stop motion yang kamu buat dengan memberikan warna tambahan, mengatur pergerakan, ataupun menambahkan efek hingga teks.
#6. Animasi Puppet (Boneka)
Apa kalian tahu film Nightmare Before Christmas atau Corpse Bride karya Tim Burton? Film-film tersebut merupakan jenis stop motion dengan animasi boneka.
Seperti namanya, jenis stop motion ini menggunakan boneka seperti (wayang golek contohnya) atau figur lainnya (yang terbuat dari bahan-bahan yang mudah untuk digerakan) sebagai karakter.
Software Untuk Membuat Animasi Stop Motion
Dari contoh-contoh di atas, kamu sudah lebih paham kan tentang animasi stop motion?
Tenang aja. Kamu tidak perlu kemampuan desain tingkat dewa untuk membuat video stop motion yang bagus seperti di film-film animasi, kok. Ada banyak software yang bisa membantumu membuat animasi stop motion sendiri.
Di bawah ini ada tiga software yang populer dalam pembuatan animasi stop motion yang bisa kamu coba:
Animator HD
Software ini menyediakan fitur-fitur dasar yang kamu butuhkan untuk membuat stop motion dengan animasi 3D. Kamu bisa mengimpor gambar-gambar dan menambahkan objek 3D yang ada dalam aplikasi.
Dengan tampilan yang sederhana, software ini cocok untuk para pemula.
Windows Movie Maker
Windows Movie Maker juga bisa kamu gunakan untuk membuat animasi stop motion 2D, lho. Setelah kamu mengambil gambar-gambar yang diperlukan, kamu bisa menggabungkannya menggunakan software ini.
Kamu juga bisa menambahkan musik dan voice-over untuk membuat video mu lebih menarik.
Stop Motion Studio
Stop Motion Studio adalah software selanjutnya yang memudahkan untuk membuat video stop motion. Fitur-fitur andalannya mulai dari frame-by-frame editor hingga audio editor.
Mengingat software ini tersedia untuk ponsel dan komputer, kamu juga bisa membuat stop motion dimana dan kapan saja.
Proses Pembuatan Animasi Stop Motion
Meskipun cukup seru, proses pembuatan animasi ini cukup memakan waktu, lho. Maka dari itu, dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan untuk menghasilkan video stop motion video yang menarik.
Ini dia beberapa langkah singkat yang biasanya para animator dan kru lakukan dalam proses pembuatan animasi stop motion:
- Rancangan Awal. Di sini, kamu harus membuat sketsa atau gambaran mengenai karakter, jenis stop motion, dan alur cerita yang akan kamu buat.
- Desain dan Pengembangan. Desain awal tersebut kemudian dikembangkan. Kamu perlu mengatur latar dan mulai membuat karakter dan properti lain yang diperlukan sebagai objek.
- Persiapan dan Pelaksanaan. Setelah semuanya siap, kamu bisa mulai mengambil gambar demi gambar. Pastikan pencahayaan, tata letak, dan sudut pengambilan sudah sesuai dengan rencana awal. Pastikan juga kamera tidak bergeser selama pengambilan gambar.
- Sentuhan Akhir. Jangan biarkan film animasi mu terlihat kosong. Setelah semua gambar didapatkan, kamu bisa menyempurnakannya dengan bantuan software yang telah kita bahas tadi. Mulai dari menambahkan efek, mengatur warna, hingga memasukkan sound effect, dan lainnya.
Animasi gak cuman digunakan pada stop motion aja, tapi digunakan juga pada video iklan. Penasaran gak sama cara buatnya? Baca selengkapnya di Membuat Video Iklan dengan Video Explainer!